Ngeri Banget! Keasyikan Berduaan di Dalam Tenda, Sepasang Muda-mudi Tersambar Petir, Satu Meninggal


Istimewa.in |
 Kejadian menyedihkan yang dduga dialami oleh sepasang muda-mudi yang tengah berlibur berdua di kawasan Wisata Agro Bukit Waruwangi, Desa Cibojong, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang pada Jumat (23/9/2022) kemarin.

Niat hati mencari kesenangan untuk menikmati akhir pekan berdua, pasangan ini malah berakhir tersambar petir ketika asyik berduaan di dalam tenda. 

Namun nahasnya lagi, salah satu dari mereka kemudian ditemukan terkapar meninggal dunia.

"Asik di dalam tenda, pasangan muda-mudi tersambar petir di Wisata Waruwangi," ungkap akun Instagram @banten_terkini, seperti dikutip Istimewa.in pada Sabtu (24/9/2022).

Terlihat dalam video beberapa orang penasaran dan mendekati tenda yang telah compang-camping tersebut. 

Sekilas terlihat seperti ada sosok yang terbujur kaku di dalam tenda tersebut dan diduga sebagai korban meninggal.

Mengutip keterangan di kolom caption, korban yang meninggal adalah Ikhwanul Muslimin (19), seorang warga Kampung Cinanggerang, Desa Pasirwaru, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang yang tengah berlibur di Wisata Waruwangi.

Saat jam kejadian, ia dan korban kedua yang berjenis kelamin perempuan sedang berada di dalam tenda. Tampak tenda itu didirikan di bawah pohon, sebuah lokasi yang tentu sangat rawan disambar petir.

Hingga yang dikhawatirkan terjadi. Tenda berwarna kuning dan hijau itu tersambar petir dan menyebabkan Ikhwanul Muslimin meninggal, sementara korban kedua berhasil diselamatkan.

"Saat ini masih dalam perawatan di klinik terdekat di sekitar Kecamatan Padarincang," tulis @banten_terkini, meski belum ada informasi lebih lanjut mengenai kondisi korban perempuan.

Peristiwa tak biasa ini tentu menyita perhatian banyak pihak. Tak lupa sejumlah warganet mengingatkan bahayanya berkemah, apalagi saat hujan mengguyur deras atau bahkan petir menyambar.

"Innalilahi wa innailaihi rojiun, semoga yg selamat dari pada kematian segera pulih kembali dan dapat beraktifitas seperti biasanya (berkemah kembali) berkemah still the best," tulis warganet.

"Baru kemaren main dari sini, sewa tenda juga, terus hujan + petir juga ya Allah, serem," kata warganet lain.

"Hindari mendirikan tenda di sebelah pohon tinggi, rawan tersambar petir & tumbang," imbuh warganet.

"Saking kenceng sinyal cintae sampe kesamber petir," timpal yang lainnya.

Begini Cara Aman Berlindung dari Petir

Kepala Stasiun Geofisika Sleman, BMKG DI Yogyakarta, Ikhsan Pramudya, menjelaskan bahwa ada ribuan sambaran petir setiap harinya ketika hujan terjadi.

"Ketika hujan, sambaran petir itu memang bisa mencapai ribuan, bahkan puluhan ribu dalam sehari, tergantung bagaimana perbedaan muatan di awan itu terbentuk," kata Ikhsan.

Pada prinsipnya, muatan listrik dari petir itu akan disalurkan ke tanah. Karena itulah kita perlu memerhatikan beberapa tips agar tetap aman ketika petir menyambar.
  • Segera berlindung di ruangan tertutup, di mana rumah lah yang paling aman untuk berlindung dari sambaran petir. Hindari pula tempat-tempat terbuka seperti sawah atau tanah lapang.
  • Jangan berlindung di bawah pohon, sebab pohon atau benda tinggi lain bisa membantu merambatkan energi listrik dari petir.
  • Jauhi air, seperti dengan segera naik dan menjauh dari kolam apabila hujan mengguyur ketika Anda sedang berenang.
  • Jika sedang naik sepeda motor segeralah cari tempat berteduh yang aman, misalnya di emperan toko atau halte bus. Jangan nekat berkendara apalagi berlindung di bawah pohon.
  • Jaga jarak dan jangan berdekatan, misalnya 3-5 meter satu sama lain untuk mengantisipasi kemungkinan bila orang di sebelah Anda tersambar petir.
  • Cabut stop kontak serta jangan pasangan antena terlalu tinggi, karena berpotensi membahayakan barang-barang elektronik di rumah Anda.