Heboh! 47 Orang Klaster Senam Puspahiang Tasikmalaya Terpapar COVID-19


Istimewa.in | Tasikmalaya
- Heboh puluhan orang di Desa Puspahiang, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, terkonfirmasi COVID-19. Puluhan orang itu dikabarkan terpapar karena dari klaster senam

Hingga sampai pada saat ini, Kamis (11/3/2021) dan tercatat ke 47 orang itu terpapar Virus ini kini sedang menjalani isolasi di wisma Haji dijalan Bojongkoneng, Kecamatan Singaparna Tasikmalaya. Mereka yang terpapar Coronavirus-Disease19 diangkut menggunakan 14 ambulans baik dari klub senam dan kontak erat dengan pasien COVID-19.

Guna meminimalisir penyebaran Covid-19, Satgas Penanggulangan Covid-19 mengisolasi mereka secara terpusat di Wisma Haji di Jalan Bojongkoneng, Kecamatan Singaparna.

Seluruh pasien dibawa menggunakan 14 ambulans milik Puskesmas Puspahiang serta Dinas Kesehatan dan Pengendalian Penduduk (DKPP) di jemput oleh petugas medis berpakaian APD lengkap.

Sementara itu, menurut Sekretaris Kecamatan Puspahiang Ayi Mulyana hal ini dilakukan untuk memudahkan pemantauan serta meminimalisir penyebaran COVID-19 agar tak meluas.

"Kita bawa semuanya dengan 14 ambulans. Kita pusatkan isolasi mereka di wisma haji untuk memudahkan dalam pemantauan kesembuhan mereka," ujar Ayi.

Ayi menambahkan, klaster senam Desa Puspahiang muncul setelah keberangkatan klub senam ke Papandayan, Kabupaten Garut. Mereka yang terpapar, kata Ayi, bukan hanya anggota klub tetapi juga yang kontak erat.

"Ke 47 orang itu tergabung di klub senam dan yang kontak. Yang belum dilakukan Swab. klaster senam ini ada tiga orang, itu di luar wilayah Puspahiang. Sebelum dilakukan penjemputan mereka sempat menolak, namun setelah di edukasi oleh Muspika akhirnya mereka pun bersedia untuk di isolasi," pungkas Ayi. (YB).