Petugas Tangkap Pria Nekat Pakai Rakit Bambu Menyeberang Banjarmasin Menuju Yogyakarta

Istimewa.in | Banjarmasin
- Heboh, seorang pria di Banjarmasin, Kalimantan Selatan melakukan aksi nekat menyeberangi lautan dengan menggunakan sebuah rakit bambu. 

Berdasarkan pengakuannya pria di Banjarmasin itu, dia hendak menuju Yogyakarta dengan sebuah rakit bambu.

Namun ironisnya, rakit yang digunakan pria tersebut ternyata adalah rakit curian milik warga.

Aksi nekat pria berinisial IR itu diketahui warga saat melintasi Sungai Martapura. Saat itu juga warga yang mengetahui segera melapor kepada pihak kepolisian. 

"Awalnya dari laporan warga yang menyebutkan ada orang yang hanyut pada sebuah lanting (rakit) bambu di Perairan Sungai Martapura," jelas Kepala Pos Jaga Sat Polair Polresta Banjarmasin, Aipda Ronny kepada wartawan, Sabtu (9/1/21). 

Menindaklanjuti laporan warga petugas Sat Polair Polresta Banjarmasin kemudian mendatangi lokasi untuk mengecek.

Dengan sigap petugas menggunakan speedboat menyisir Sungai Martapura dan menemukan pria menaiki rakit sesuai laporan warga. 

Saat itu juga Polisi lalu menghentikan laju rakit IR yang berada di muara sungai menuju laut lepas. Rakit itu kemudian dikaitkan ke speedboat dan dibawa kembali ke pos penjagaan. 

Pria (IR) pun hanya bisa pasrah dan menjalani pemeriksaan kepolisian terkait aksi nekatnya itu ketika tertangkap petugas. 

Saat di ditanya petugas kepolisian, dengan polosnya pria tersebut (IR) menjawab ingin menuju ke Yogyakarta.

Pihak kepolisian menduga Pria (IR) memiliki gangguan kejiwaan. Petugas pun segera memanggil keluarga. 

"Keluarga IR datang ke Mako dan kami beri pesan untuk mengawasinya agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi," kata Ronny. 

Sementara rakit yang ternyata hasil curian sudah dikembalikan kepada pemiliknya. Sementara itu Kasat Polair Polresta Banjarmasin, Kompol John Louis Letedara mengapresiasi langkah anggotanya mencegat IR. 

"Hal ini sangat diperlukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," pungkas dia.

Editor: Kaka